Sunday, August 25, 2013

conversation with my own heart

Sebagai guru amatiran yang sungguh belum punya banyak ilmu dalam mengajarkan apalagi menginspirasi kelas, tak jarang idelisme sulit melakukan hubungan yang baik dengan gejolak gelora muda yang ingin segalanya serba cepat, instan dan seketika.

Pengalaman yang seumur jagung sering sulit memberi pelajaran bahwa beberapa hal membutuhkan proses. Alhasil sering sekali tanpa sadar menjadi tidak sabaran dikelas,
Memahami bahwa murid memiliki kecerdasan nya masing-masing dalam bidang yang disukai adalah hal yang selalu harus menjadi alarm untuk tidak bersikap tergesa-gesa dalam menilai kemampuan kognitif dari masing-masing murid dari 1 sudut pandang mata pelajaran saja.

Karena tidak pintar matematika, bukan berarti mereka tidak memiliki kemampuan dan kecerdasan dalam bidang lain yang berkaitan dengan masa depannya.

Tugas guru adalah untuk memudahkan mereka meraih/menyempurnakan/mengarahkan dan memunculkan kecerdasan yang telah mereka miliki. Bukan Justifikasi

Sunday, May 26, 2013

Stay Good




#Kejadian1 
Berhadapan dengan seorang bapak yg (sepertinya) kesulitan mendorong pintu krn sembari menggandeng sang anak, krn ingin membantu maka saya tarik dari arah berlawanan, entah karena sy yg terlalu semangat menarik atau bagaimana akhirnya si anak malah kejeduk pintu itu dan akhirnya menangis, wajar bila kemudian si bapak dan istrinya melihat keearah sy dgn mangkel, meski agak bingung sy minta maaf

5 menit berselang. . .

#kejadian2
Diparkiran ketika sudah duduk diatas motor dan hendak menstarter, seketika melihat kunci yang masih tergantung dimotor sebelah, sempat melirik sedikit dan ingin tidak perduli dan melanjutkan, saya akhirnya turun dan bermaksud mencabut kunci tersebut dan menyerahkan ke tempat yg lebih berwenang, masih dengan tangan yang memegang kunci yg masih menempel, seketika itu pula saya dikejutkan oleh teriakan mas2, eh mbak itu kunci motor saya, mau diapain.?? #glek

Kebayang rasanya? Dalam waktu sekitar 5 menit mengalami this awkward moment (kata anak gaul). Ternyata benarlah bahwa, dalam berbagai hal, niat baik saja kadang tidak cukup, jika tidak benar2 memaksimalkan hukum sebab akibatnya, kejadian1 harusnya lebih pelan, kejadian2 harusnya bertanya ke sekeliling dahulu. Karena orang2 disekeliling kita bukan malaikat, yang mengetahui maksud kita sebenarnya yang bisa saja buruk sangka.